Selasa, 07 Agustus 2012

6 Langkah agar Telinga Semakin Sehat





MENJAGA dan merawat kesehatan telinga bukan hanya sekedar membersihkannya dengan cotton bud. Banyak beberapa di antaranya yang juga harus dilakukan demi  kesehatan organ pendengaran. Nah, seperti yang dikutip dari beberapa sumber, berikut di antaranya: 

1. Kurangi intensitas penggunaan earphone: tanpa disadari, mendengarkan musik dengan menggunakan earphone apalagi dengan volume yang terlalu keras bisa menyebabkan gangguan pada organ pendengaran. Paparan kebisingan di atas 100 dB selama lebih dari 1 jam setiap hari dalam waktu lima tahun dapat menyebabkan seseorang untuk menderita kehilangan pendengaran secara permanen. 

2. Jauhi suasana yang terlalu bising : suasana yang telampau bising seperti jalan raya, studio musik, atau mendatangi konser juga bisa memperparah kondisi kesehatan organ pendengaran. Paling tidak mengurangi intensitasnya merupakan langkah yang bijak. 

3. Gunakan alat pengaman seperti helm dengan standar yang baik atau pelindung telinga saat berkendara. Langkah ini juga bisa dilakukan saat berada di tempat yang bising karena suara mesin seperti di pabrik. 

4. Jagalah selalu kebersihan telinga : untuk menjaga kebersihan telinga juga harus hati-hati. Jangan sekali-kali untuk membersihkan telingan dengan jari atau benda runcing selain cotton bud. Meskipun cotton bud terbilang efektif, penggunaannya juga harus hati-hati. Bersihkan hanya bagian daun telinga dan . Karena jika Anda membersihkan hingga ke dalam lubang teling, cotton bud akan mendorong serumen (kotoran telinga) ke tempat yang lebih dalam. Jika serumen terakumulasi di daerah gendang telinga, serumen tersebut bisa menyebabkan tinnitus atau radang pada gendang telinga. 

5. Cara sederhana, gunakan handuk lembut yang direndam dalam air hangat. Bersihkan bagian luar dari lubang telinga secara perlahan. 

6. Pastikan Anda memeriksa kesehatan telingan Anda ke dokter THT paling tidak satu tahun sekali

summber : www.mediaindonesia.com

Manfaat Besar Dibalik Tersenyum

BUKAN hanya membuat wajah menjadi menawan, senyum dari sisi kesehatan nyatanya mampu mengurangi tingkat stres dan menurunkan detak jantung ketika sedang bekerja keras. Tidak percaya? 

Kesimpulan tersebut berawal dari sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Kansas yang meneliti mengenai manfaat tersenyum bagi kesehatan. Salah seorang peneliti, Tata Kraft mengatakan, Kami ingin meneliti apakah peribahasa tersebut memang memiliki keuntungan; apakah senyum dapat memberi nilai positif terhadap kesehatan,รข€ ujarnya seperti yang dikutip dari Zeenews, Rabu (1/8). 

Peneliti lainnya, Dr. Sarah Pressman, membagi senyum menjadi dua kategori, yaitu senyum standar dan senyum asli atau Duchenne. Menurut Pressman, senyum standar adalah senyum dengan menggunakan otot-otot di sekitar mulut. Sedangkan senyum asli merupakan senyum dengan menggerakkan otot-otot di sekitar mulut dan mata. 

Ikutlah berpartisipasi dalam percobaan sederhana ini. Tetaplah di tempat Anda, jangan bergerak. Sekarang merengutlah. Teruslah merengut. Turunkan sisi mulut Anda ke bawah, dan semakin ke bawah. Bayangkan kalau hari ini adalah ulang tahun Anda, dan tidak seorang pun baik teman atau keluarga Anda yang mengingatnya. Tetaplah merengut. Tahan seperti itu sampai beberapa saat. 

Bagaimana perasaan Anda? 

Sekarang tersenyumlah. Biarkan sudut-sudut bibir Anda membentuk lekukan senyum. Bayangkan sekarang teman-teman dan keluarga Anda datang memberi kejutan. Tersenyumlah yang lebar. Tahan dan tetap tersenyum. 

Anda merasa lebih baik? 

Inilah alasannya: Hati yang bergembira merupakan obat yang mujarab sama seperti obat dari dokter. Penelitian menunjukkan bahwa senyum dan tawa menyebabkan perubahan psikologi dalam tubuh Anda. "Saat seseorang tersenyum dari hati, itu lebih dari sekedar menghubungkannya dengan kebahagiaan dari dalam diri," kata Doe Lang, PhD, seorang psikoterapi dari New York City yang ahli di bidang komunikasi nonverbal. 
"Ada pengurangan kadar cortisol, zat kimia yang mengindikasikan stres dalam tubuh, dan peningkatanendorphin, zat kimia yang memperbaiki mood Anda. Dalam lingkungan sosial, senyum yang jujur dari hati akan membuang segala rasa permusuhan dan dapat menarik orang-orang semakin dekat dengan Anda. 

Efek dalam jangka waktu singkat ini mempunyai keuntungan yang panjang. Studi yang dilakukan baru-baru ini di Universitas California, Barkeley, menemukan bahwa perempuan yang menampilkan foto dengan senyum di buku tahunan mempunyai hidup yang lebih berbahagia, perkawinan yang lebih bahagia, dan mengalami lebih sedikit masalah pribadi selama 30 tahun ke depannya.

sumber : www.mediaindonesia.com